Profil Tingkat Pengetahuan dan Edukasi Penggunaan Suppositoria pada Pasien Rawat Jalan di Rsup Dr. M. Djamil Padang
Main Article Content
Abstract
ABSTRAK
Suppositoria merupakan sediaan obat dengan cara penggunaan khusus, yang mengharuskan pasien memiliki pengetahuan tentang cara penggunaan suppositoria yang benar. Penelitian ini bertujuan melihat perbedaan tingkat pengetahuan penggunaan suppositoria sebelum dan sesudah diberikan edukasi. Penelitian ini merupakan suatu  penelitian analitik, pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling. Sampel penelitian didapatkan dari 43 responden yang merupakan pasien rawat jalan yang menebus resep suppositoria di Depo Farmasi Rawat Jalan RSUP Dr. M. Djamil Padang. Teknik pengambilan data melalui pre-test/post-test design menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya dan edukasi melaui media leaflet. Analisis yang dilakukan menggunakan uji Wilcoxon. Hasil yang didapatkan pada saat pre-test tingkat pengetahuan responden yang dominan terdapat dalam kategori cukup 60,47% dan post-test yang dominan dalam kategori baik 90,70%. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan yang bermakna pada skor pengetahuan responden antara sebelum dan sesudah pemberian edukasi (p= 0,000). Dapat disimpulkan bahwa terdapat  perbedaan skor pengetahuan pasien yang menggunakan suppositoria sebelum dan sesudah diberikan edukasi.
Kata kunci: Pengetahuan;Â Edukasi;Â Suppositoria;Â Leaflet;Â Pre-test; Post-test
Â
ABSTRACT
Suppositories are drug with a spesial way of use,with required the  patients to have knowledge of how to use suppositories correctly. This research  aim to study the difference in the level of knowledge in usage of suppositories before and after being given education. An analytical  research, by purposive sampling.The research sample was obtained from 43 respondents who were outpatients who bought suppository prescription to Outpatient Pharmacy Depot, at Dr. M. Djamil public hospital in Padang. Data collection techniques through pre-test/post-test design using questionnaires that have been tested for validity and reliability and education through leaflet media (p=0.000). The analysis was carried out using Wilcoxon's test. The results obtained during the pre-test showed that the dominant respondent's level of knowledge was in the sufficient category 60.47% and the post-test dominant in the good category 90.70%. The results showed that there was a significant difference in the level of knowledge of respondents between before and after giving education through leaflet media (p= 0.000). It can be concluded that there are differences in the level of knowledge  patients who use suppositories before and after being given education.
 Keyword: Knowledge; Education; Suppositories; Leaflet; Pre-test; Post-test
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
The authors retain the copyright and grant the journal the right of first publication simultaneously under the Creative Commons Attribution License. This license allows others to share the work with proper acknowledgment of authorship and initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to deposit their articles in institutional repositories, on their personal websites, or in other online repositories after the article has been published in JSFK.
References
REFERENSI
Pratiwi H, Choironi NA, Warsinah. Pengaruh Edukasi Apoteker terhadap Pengetahuan dan Sikap Masyarakat terkait Teknik Penggunaan Obat. J Ilm Farm. 2017;5(2):44–9. http://dx.doi.org/10.26874/kjif.v5i2.107
WHO. Promoting rational use of medicines: core components. WHO Policy Perspect Med [Internet]. 2002;1–6. Available from: https://apps.who.int/iris/bitstream/handle/10665/67438/WHO_EDM_2002.3.pdf
Nuryanto AP, Niken P, Siti F. Pengaruh Pendidikan Gizi terhadap Pengetahuan dan Sikap Tentang Gizi Anak Sekolah Dasar. J Gizi Indones. 2014;3(1). https://doi.org/10.14710/jgi.3.1.121-125
Nardina EA, Hutomo CS, Harahap HY, Sihombing KP, Mahmud A, Askur, et al. Farmakologi Dasar. Medan: Yayasan Kita Menulis; 2021.
Rosita ME, Sari EK. Pentingnya Masyarakat Mengetahui Tentang Pengunaan Obat Sediaan Khusus. Edukasi Dan Pengabdi Masy. 2021;I:29–34.
Trianggani DF, Permatasari D, Danimayostu AA. Formulation and Evaluation of Ibuprofen Solid Dispersion using Dextrose as a Carrier in Suppositories. Pharm J Indones. 2017;2(2):51–6.
Kemenkes RI. Farmakope Indonesia edisi VI. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2020.
Baviskar P, Bedse A, Sadique S, Kunde V, Jaiswal S. Drug delivery on rectal absorption: Suppositories. Int J Pharm Sci Rev Res. 2013;21(1):70–6.
Lachman L, Lieberman HA, Kanig JL. Teori dan Praktek Farmasi Industri. 3rd ed. Jakarta: UI Press; 1994.
. Voigt R. Buku Pelajaran Teknologi Farmasi. Yogyakarta: Gajah Mada University Press; 1994.
Allen L V., Popovich NG, Ancel HC. Ansel Bentuk Sediaan Farmasetis & Sistem Penghantaran Obat. In: Afifah HN, Ningsih TR, editors. 9th ed. Jakarta: EGC; 2013. p. 769.
Aspuah S. Kumpulan Kuesioner dan Instrumen Penelitian Kesehatan. Yogyakarta: Nuha Medika; 2013.
Notoatmodjo S. Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta; 2014.
Pangestuti Z, Adisari DYI. Tingkat Pengetahuan Penggunaan Obat Bentuk Sediaan Suppositoria pada Masyarakat Desa Langkap Kecamatan Besuki Kabupaten Situbondo (Periode Februari 2021). J Farm Indones AFAMEDIS. 2021;II:42–6.
Muchid A, Umar F, Chusun, Supardi S, Dkk. Pedoman Penggunaan Obat Bebas dan Bebas Terbatas. Jakarta: Direktorat Bina Farmasi Komunitas dan Klinik Ditjen Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan Departemen Kesehatan; 2006.
Wulandari A, Khoeriyah N, Teodhora T. Hubungan Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Masyarakat Terhadap Penggunaan Obat Tradisional di Kelurahan Sukamaju Baru Kecamatan Tapos Kota Depok. Sainstech Farma. 2021;14(2):70–8. https://doi.org/10.37277/sfj.v14i2.975
Sunjoyo, Setiawan R, Carolina V, Magdalena N, Kurniawan A. Aplikasi SPSS untuk Smart Riset. Bandung: Alfabeta; 2013.
Arikunto S. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta; 2010.
Pratiwi Y, Anggiani F, Antibiotik P. Hubungan Edukasi terhadap Peningkatan Pengetahuan Masyarakat pada Penggunaan Antibiotik di Kecamatan Jekulo Kabupaten Kudus. 2020;4(2):149–55. https://doi.org/10.31596/cjp.v4i2.108
Wardani NI, SR DS, Masfiah S. Faktor- Faktor yang berhubungan dengan Tingkat Pengetahuan Kader Kesehatan tentang Thalassaemia si Kecamatan Sumbang Kabupaten Banyumas. 2014;194–207.